KembangDesa.id – Pemerintah Desa (Pemdes) Sumberwuluh, Kecamatan Dawarblandong, Kabupaten Mojokerto optimistis kesejahteraan petani tembakau di wilayahnya terus meningkat.
Hal itu seiring dengan support secara konsinten yang diberikan pemerintah Kabupaten Mojokerto kepada para petani.
Terbaru, bentuk dukungan yang diberikan pemda kepada petani tembakau berupa gedung penyimpanan dan rumah fermentasi tembakau yang sebelumnya diresmikan Bupati Ikfina Fahmawati, Selasa (7/5).
Proyek dengan menelan anggaran total sebesar Rp 340 juta bersumber dari Dana Bagi Hasil Cukai Tembakau (DBHCHT) ini sebagai upaya untuk mensejahterakan petani tembakau di wilayah Dawarblandong.
Di mana daerah ini terkenal sebagai salah satu penghasil tembakau.
Masing-masing Rp 190 juta untuk pembangunan gedung penyimpanan dengan luas 32 meter kubik dan Rp 150 juta untuk rumah fermentasi seluas 24 meter kubik.
’’Targetnya gedung penyimpanan dan fermentasi tembakau ini untuk meningkatkan kesejahteraan para petani,’’ ungkap Ikfina.
Tak berhenti sampai di sini, infrastruktur lainnya juga bakal jadi perhatian pemerintah meliputi, saluran irigasi hingga kebutuhan benih.
’’Nanti akan dipikirkan untuk infrastruktur irigasi dan akan diusahakan untuk kebutuhan benih juga ketersediaan pupuk. Semuanya akan dipikirkan pada periode selanjutnya. Intinya untuk memenuhi kebutuhan para petani,’’ tegasnya.
Keberadaan gedung penyimpanan dan fermentasi ini kian membuat Pemdes Sumberwuluh, Kecamatan Dawarblandong optimistis kesejahteraan petani tembakau di wilayahnya terus meningkat.
’’Semoga masyarakat, kelompok tani tembakau bisa memanfaatkan dengan baik,’’ ungkap Kades Sumberwuluh, Kunardi.
Meski warganya tidak sebagian besar menjadi petani tembakau, pemdes menegaskan jika tiap tahunnya terus alami peningkatan.
Baik jumlah petaninya ataupun luasan lahan tanamnya.
’’Setiap tahun luasan penanaman itu bertambah. Itu artinya memang berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat,’’ tambahnya menegaskan.
Alhasil dengan adanya gudang penyimpanan dan fermentasi ini diyakini bakal memberikan asas manfaat lebih tinggi kepada petani.
’’Yang menjadi alasan utama bertambahnya luasan tanam karena support dari pemerintah yang luar biasa. Perhatian kepada petani tembakau sangat menjanjikan,’’ tambah Sekdes Sumberwuluh, Mochammad David Budianto.
Keberadaan gudang ini bisa untuk penyimpanan hasil rajangan tembakau apabila harga jual murah.
Sebaliknya, untuk rumah fermentasi untuk pemeraman daun tembakau yang baru dipanen untuk siap diproses menjadi tembakau rajangan.
’’Jadi bisa dimanfaatkan oleh poktan tembakau Sumberwuluh maupun poktan yang tergabung di APTI Kabupaten Mojokerto,’’ tegasnya. (ori/fen)