Pemerintahan

Pemdes Jatirejo Prioritaskan Infrastruktur Jalan Lingkungan dan JUT

×

Pemdes Jatirejo Prioritaskan Infrastruktur Jalan Lingkungan dan JUT

Sebarkan artikel ini
dok pemdes jatirejo kelana desa 3
GOTONG ROYONG: Warga Desa Jatirejo secara swadaya membangun jalan aspal untuk menyambungkan akses antardusun di tahun 2023 lalu.

KembangDesa.id – Berada jauh di area pinggiran atau perbatasan antardaerah, tak membuat Desa/Kecamatan Jatirejo, Kabupaten Mojokerto tertinggal dari daerah lain.

Tersambungnya akses jalan ke segala penjuru justru membuat 5 ribu warga Desa Jatirejo kian berdaya.

Khususnya di bidang pertanian dan perdagangan yang kian meringankan beban modal produksi dan tanam.

Tidak hanya jalanan antardesa, akses antardusun hingga jalan usaha tani (JUT) juga turut dibangun agar warga tidak lagi kesulitan dalam beraktivitas.

Bahkan, selama tahun anggaran 2023 lalu, pemdes setempat berhasil merampungkan perbaikan dan pembangunan jalan baru sepanjang 2 kilometer (km).

Terdiri dari jalan cor, jalan aspal, jalan paving baik di kawasan pertanian tebu dan padi dan pemukiman warga di tiga dusun, yakni Dusun Tumapel, Jatirejo, dan Sumberjo.

’’Tahun 2023 kemarin, hampir seluruh akses jalan dusun dan jalan desa sampai jalan usaha tani sudah kami bangun dan saling tersambung. Warga sudah bisa merasakan keterbukaan akses untuk aktivitas sehari-hari,’’ ujar Kades Jatirejo, Ali Mas’ud.

Setidaknya Rp 800 juta anggaran yang bersumber dari Dana Desa dan Bantuan Keuangan (BK) Desa digelontorkan pemdes hanya untuk memudahkan akses warga.

Termasuk untuk pembangunan balai desa sebagai simbol pemerintahan.

Ratusan juta tersebut diakui Mas’ud, agar masyarakat yang sebagian besar petani ini tidak lagi merasa kesulitan akses dalam beraktivitas.

Khususnya aktivitas pertanian tebu dan padi yang selama ini banyak terbebani dengan tingginya biaya angkut panen.

Namun dengan tersambungnya JUT dan jalan antardusun, beban tersebut lambat laun kian mengecil.

Dengan begitu, maka usaha para petani semakin hari semakin ringan sehingga nilai ekonominya kian bertambah.

’’Yang jelas taraf ekonomi untuk kebutuhan hidup masyarakat sudah banyak mengalami peningkatan. Tidak lagi terbebani dengan biaya angkut atau sewa trasnportasi,’’ tandasnya.

Dengan cara itu, maka tak salah jika Desa Jatirejo masuk dalam nominasi desa terbaik se-Jawa Timur di Lomba Gotong Royong tahun 2022.

Sehingga, layak dijadikan percontohan untuk desa-desa yang lain di Kabupaten Mojokerto. (far/fen)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *